Aktual – terkait keriuhan akibat mendapatkan elpiji 3 kg di pangkalan, Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad mengatakan kepada wartawan berikut ini :
DPR RI sudah berkomunikasi kepada presiden dan bahwa kemudian ada keinginan dari Kementrian ESDM itu untuk menertibkan harga di pengecer supaya tidak mahal di masyarakat. Namun setelah komunikasi dengan presiden, presiden kemudian telah menginstruksikan kepada ESDM untuk per hari ini, per hari ini (Selasa 4/2/2025), mengaktifkan kembali pengecer – pengecer yang ada untuk … eee … berjualan seperti biasa, sambil kemudian pengecer pengecer itu akan dijadikan sub daripada pangkalan. Sehingga dengan aturan – aturan yang ada nanti akan … eee … menertibkan harga supaya tidak mahal di masyarakat. Jadi pengecer yang akan menjadi sub pangkalan ini nanti akan ditentukan harganya sehingga harga di masyarakat itu tidak mahal. Tetapi sambil parsial itu dilakukan para pengecer akan diminta, presiden menginstruskikan kepada ESDM, agar per hari ini pengecer itu bisa berjualan kembali sambil kemudian secara parsial aturannya kemudian diselaraskan.
Sebenarnya ini bukan kebijakannya dari presiden, untuk kemudian … eee … melarang yang kemarin itu. Tapi melihat situasi dan kondisi, tadi presiden turun tangan untuk menginstruksikan agar para pengecer bisa berjualan kembali sambil kemudian pengecer itu dijadikan sub pangkalan, administrasi sambil berjalan saja.
Stok tidak langka, stok ada, terkonfirmasi tidak langka.
Justru itu regulasi ini diatur agar supaya sampai di masyarakat tidak mahal. Demikian (ndi)