Aktual.co.id – Desas desus tentang rencana pergantian Kapolri dijawab oleh Menteri Sekretaris Negara (Mesesneg) Prasetyo Hadi. Dikatakan oleh Prasetyo Hadi, bahwa isu tersebut tidak benar jika Presiden Prabowo Subianto telah mengirimkan surat presiden (supres) mengenai pergantia Kepala Kepolisian Indonesia kepada DPR RI.
“Berkenaan dengan surpres pergantian Kapolri ke DPR itu tidak benar. Jadi, belum ada surpres yang dikirim ke DPR mengenai pergantian Kapolri, sebagaimana juga sudah disampaikan oleh pimpinan DPR bahwa memang belum ada, atau tidak ada surpres tersebut,” kata Prasetyo Hadi menjawab pertanyaan wartawan di Jakarta, Sabtu.
Pimpinan DPR yang disebut oleh Prasetyo itu merujuk kepada Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad yang juga membantah adanya surpres dari Presiden Prabowo ke DPR RI terkait dengan pergantian kapolri.
“Pimpinan DPR sampai hari ini belum terima surpres mengenai pergantian Kapolri,” kata Dasco. Isu mengenai adanya surpres untuk pergantian Kapolri mulai ramai dibicarakan publik sejak Jumat (12/9).
Dalam isu yang berkembang, Presiden Prabowo menyodorkan nama kandidat pengganti Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo, yaitu dua orang komjen berinisial “D” dan “S”.
Rumor tersebut menjadi viral, dan sejumlah warganet di akun media sosial mereka mengait-ngaitkan inisial tersebut dengan Wakil Kapolri Komjen Pol. Dedi Prasetyo, dan Kabareskrim Komjen Pol. Syahardiantono.
Walaupun demikian, bantahan yang diberikan oleh Mensesneg Prasetyo Hadi dan Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad pun menunjukkan rumor yang beredar itu tidak benar, mengingat Presiden Prabowo tidak mengirimkan surat apapun terkait pergantian kapolri.
Presiden Prabowo pada Sabtu siang berada di Bali setelah merampungkan kunjungan kerjanya di Doha, Qatar, dan di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab. Di Pangkalan Udara TNI AU (Lanud) I Gusti Ngurah Rai, Kabupaten Badung, Bali, Sabtu siang, kedatangan Presiden Prabowo disambut sejumlah pejabat, yaitu Gubernur Bali I Wayan Koster, Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto, Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Piek Budyakto, dan Kapolda Bali Irjen Pol. Daniel Adityajaya.
Di apron lanud, tidak terlihat ada Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit, meskipun biasanya kapolri dan panglima TNI selalu berdampingan bersama-sama melepas ataupun menyambut kedatangan Presiden Prabowo. (ndi/ANTARA)