Aktual.co.id – pasangan solid idealnya saling mendukung dan memberikan support positif untuk menjalani kehidupan bersama. Namun tidak sedikit memiliki pasangan yang berkualitas rendah secara emosional. Berikut ciri pasangan berkualitas rendah berdasarkan analisa psikolog Tina Fey.
Gemar Menyalahkan Pasangan.
Menurut psikolog sosial Dr. Carol Tavris, orang yang tidak dapat menerima tanggung jawab sering kali menderita mentalitas dengan pergeseran menyalahkan. Jika melihat penyimpangan dalam bentuk menyalahkan, berhati-hatilah. Segera hindari jika perlu.
Membuat Pasangan Selalu Kurang.
Pasangan dengan kualitas rendah cenderung meremehkan, baik secara halus atau secara terang-terangan hanya untuk merasa superior. Jika terus-menerus membuat kecil atau tidak penting, segera evaluasi hubungan selama ini
Kurangnya Empati
Empati sejati sangat penting untuk ikatan cinta. Jika pasangan mengabaikan perasaan atau tidak bisa menempatkan dirinya pada posisi yang baik, merupakan tanda ada masalah kepribadian pada dirinya.
Terus Menerus Mengkritik
Mitra yang berkualitas rendah akan melontarkan kritikan, karier, hobi, serta aktifitas yang sedang dijalani. Impian perlu mendapat dukungan, bukan diremehkan.
Tidak Konsisten Secara Emosional
Panas dan dingin. Di satu menit enak, hilang pada menit berikutnya. Dinamika roller coaster ini merupakan tanda ketidakdewasaan atau ketidakstabilan emosi. Hal ini berdampak buruk pada kesehatan mental pasangan.
Menggunakan Manipulasi dan Rasa Bersalah
Individu kualitas rendah adalah orang yang ahli dalam melakukan kesalahan, sering kali menggunakan pemerasan emosional untuk mengendalikan pasangan.
Tidak Akan Merayakan Kesuksesan Pasangan
Pasangan yang solid akan mendukung setiap pencapaian, namun pasangan berkualitas rendah cenderung meremehkan, mengabaikan, atau menyabotase kesuksesan. Cinta sejati adalah tentang tumbuh bersama bukan hanya satu orang yang unggul.
Menolak Pertumbuhan atau Perubahan
Jika pasangan menolak memperbaiki diri, menghindari pembicaraan suatu masalah, hal terebut tanda rendahnya kualitas personal. Orang dengan kualitas rendah kesulitan bahkan tidak mau melakukan perubahan dalam hal apapun. (ndi)